Pada tahun 2027, Indonesia digambarkan sedang dalam situasi sosial yang genting, mulai dari diskriminasi, kekerasan, dan kebencian meluas. Edwin (Morgan Oey), seorang guru pengganti idealis, ditugaskan mengajar di SMA Duri, sebuah sekolah yang dikenal sebagai tempat berkumpulnya siswa-siswa yang bermasalah.
Tapi Edwin punya misi pribadi, yaitu memenuhi janji kepada kakaknya yang sudah meninggal untuk menemukan keponakannya yang hilang. SMA Duri adalah salah satu lokasi yang tersisa dalam pencarian tersebut.
Setibanya di SMA Duri, Edwin mendapati bahwa situasi di sekolah jauh lebih buruk dari bayangannya. Kekerasan dan brutalitas menjadi bagian dari keseharian para siswa. Guru-guru sebelumnya sudah kehilangan nyali menghadapi siswa-siswa tersebut.
Ketika akhirnya Edwin berhasil menemukan keponakannya, keadaan di luar sekolah tiba-tiba meletus. Kerusuhan besar melanda kota. Saat kerusuhan makin melebar, akses ke sekolah ditutup dan situasi menjadi semakin kacau. Sekolah yang seharusnya tempat belajar dan perlindungan berubah menjadi medan pengepungan.
Edwin bersama Diana (Hana Malasan) harus berjuang tidak hanya sebagai pendidik, tetapi sebagai penyelamat dan pelindung dalam mempertaruhkan idealisme, keamanannya sendiri, serta keselamatan keponakannya. Mereka menghadapi dilema antara bertahan hidup atau menyerah dalam kekacauan.